# Sukses adalah saya

10 Kebiasaan Orang Sukses" :

Kebiasaan Orang Sukses : 1. Belajar.
Terus Meningkatkan Diri dan Manfaat Diri. #TDW
SUKSES seringkali hanya Sementara. Untuk Terus Sukses, Perlu Terus BELAJAR. #TDW

Kebiasaan Orang Sukses : 2. Setting Goal.
Dg ada Goal, Energi jadi terarah. Semangat Meningkat. Goal = Focus= Energi = Growth. #TDW

Kebiasaan Orang Sukses : 3. Planning.
Merencanakan Langkah menuju Goal. Memotong langkah besar jadi langkah kecil2 yg make sense. #TDW
Bagaimana Makan Gajah? Potong Kecil2! Bgmn Menuju Impian Besar2? Potong Kecil2. Ambil satu langkah per langkah. #TDW

Kebiasaan Orang Sukses : 4. BerSosialisasi.
Sosialisasi & Silahturahmi memperluas Wawasan dan Rejeki. #TDW
Manfaatkan Social Media untuk Belajar dan Membina hubungan. Bukan utk Membicarakan Gosip Orang lain. #TDW

Kebiasaan Orang Sukses : 5. Mencatat Ide, Gagasan, Mau pun Progress.
Dg mencatat kita Ingat. #TDW
Tulisan yg Kurang Bagus pun tetap lebih Bagus dibanding Ingatan yg Paling Bagus. #TDW
Kalau Kerja hanya separo jalan terus selesai, ya kita tidak sampai Kemana-mana. Tangguh Hoiii.. Sampai Tuntas. #TDW

Kebiasaan Orang Sukses : 6. Kerja Sampai Tuntas dalam Hal2 yg PENTING.
Tidak semua penting. Yg Penting harus Tuntas. Selesai. #TDW

Kebiasaan Orang Sukses : 7. Affirmasi Positif.
Bicara kpd diri sendiri prinsip2 hidup yg positif terus menerus. #TDW

Kebiasaan Orang Sukses : 8. MasterMinding.
Mengelilingi diri dg orang2 Dahsyat di Bidang yg Diperlukan. #TDW
Sukses seringkali bukan Solo Karir, melainkan Hasil Kerja Saling Mendukung dari Sekumpulan Orang Dahsyat. #TDW

Kebiasaan Orang Sukses : 9. Inisiatif ambil Tanggung Jawab yg Lebih Besar.
Tanpa nunggu di suruh. Jalan. Take Action. #TDW
Orang Sukses tidak Menunggu Lampu Hijau baru Jalan. Krn dalam Hidup Tidak ada Lampunya! Insyaf and Take Action Hoii...! #TDW

Kebiasaan Orang Sukses : 10. Tahu kapan Harus Take a Break.
Istirahat. Charge Baterai. Dan Siap Meledak lagi. #TDW

www.msfirmansyah.blogspot.com
www.baitulquran-magetan.com

Ego, intuisi, dan sang pencerah

Mengenali Suara Ego, Intuisi, dan Malaikat Pembimbing
=================
Kita semua memiliki 'suara bisikan' di kepala kita. Tapi suara siapakah itu sebenarnya? Bagaimana kita bisa membedakan antara suara ego, intuisi, dan suara malaikat pembimbing Anda?

Ribuan informasi keluar masuk dari pikiran kita setiap menit setiap hari, beberapa orang sudah menyadari dan masih banyak juga yang belum menyadari. Menyadari semua suara dalam pikiran bukan pekerjaan yang mudah, tetapi juga diperlukan sebagai jalan menuju pencerahan.

Bahkan, banyak guru spiritual mengajarkan kita untuk tidak terlibat dengan kekacauan pikiran kita, menuruti hawa nafsu, dan menyarankan menjadi pengamat saja dengan cara berdamai dengan semua keadaan.

Untuk melatih kepekaan ini, seseorang membutuhkan latihan menenangkan diri. Berdzikir (bagi yang muslim) atau meditasi (bagi semua agama) dapat menjadi latihan yang efektif. Keterampilan memahami dialog internal yang kita miliki secara alami ini bertujuan untuk membaca kondisi kesehatan fisik, emosional, dan peningkatan spiritual kita.

    "Pikiran adalah alat yang luar biasa jika digunakan dengan baik dan benar. Tapi, jika digunakan dengan cara yang salah dan sembarangan, akan menjadi alat yang menjerumuskan Anda menuju kehancuran." – Eckhart Tolle

Belajar membedakan dan memahami "suara-suara" ego, intuisi, dan malaikat pembimbing, dapat membantu Anda menggunakan pikiran sebagai alat yang ampuh untuk mencapai kesadaran dan pencerahan spiritual.

📢Suara Ego
Ego kita pada dasarnya adalah citra diri kita, 'kulit luar' yang ingin kita tampilkan kepada masyarakat. Ego berusaha terus-menerus mencari pengakuan untuk menjadi identitasnya. Oleh karena itu semua ketidakbahagiaan yang kita alami berasal dari pertempuran terus-menerus dari ego kita yang selalu mencari pengakuan dari dunia luar.

Ego suka membisikkan tentang keinginan, pujian dan penghinaan, untung dan rugi, kesenangan dan rasa sakit, ketenaran dan rasa malu, kecemasan dan tekanan. Sering juga ego memikirkan prasangka negatif, cepat menilai, menghakimi, dan membeda-bedakan. Suara ego selalu suka untuk mencari pembenaran, malas mencari jawaban di dalam diri sendiri, dan tidak mau disalahkan.

Ia memiliki kekuatan untuk mempengaruhi suara diri yang lebih tinggi dan malaikat pembimbing. Jika kita tidak berhati-hati akan tersesat, jika kita mencoba dan mencari kebahagiaan, Anda tidak akan pernah menemukan hal itu karena itu tidak nyata. Kebahagiaan bukan sesuatu yang kita temukan di luar diri kita, kebahagiaan adalah sesuatu yang sudah ada di dalam diri kita, kita hanya harus memutuskan untuk menjadi bahagia. Anda harus menyadari bahwa kebahagiaan tidak akan pernah ditemukan dalam keinginan yang disampaikan oleh ego.

💞💞Suara Diri Yang Lebih Tinggi/Intuisi (Suara Batin)
Suara diri yang lebih tinggi atau suara intuitif adalah 'guru' dalam batin kita, sumber cinta, kebenaran dan kebijaksanaan dalam kehidupan dan terhubung dengan alam semesta. Intuisi pada dasarnya adalah fungsi dari batin kita, dan batin adalah pintu untuk mengembangkan intuisi kita. Dia terus berkomunikasi dengan Anda secara rohani dan emosional, tanpa kata-kata di dalam keheningan.

Suara ego berkarakter kuat dan mendominasi dalam pikiran Anda, sedangkan suara intuisi lebih kalem dan lebih tenang. Dengan belajar mendengarkan intuisi kita sendiri, kita akan mengembangkan sumber cinta didalam batin yang konstan, kebenaran, dan kebijaksanaan. Kita dapat menutup mata kita, melihat kedalaman diri, dan selalu menemukan bimbingan yang tepat.

Memahami intuisi adalah seni hidup di saat ini. Intuisi selalu berada di saat ini, di sini, dan sekarang ini.

😇😇Suara Malaikat Pembimbing
Suara malaikat pembimbing paling tenang dan halus daripada kedua suara sebelumnya. Tanda-tandanya sering terdengar dari sisi kanan tubuh, atau mungkin mendengar dering di telinga Anda ketika Anda menerima sinyal komunikasi.

Suara malaikat pembimbing sering dialami melalui berdzikir/meditasi mendalam, tetapi juga dapat berkomunikasi dengan kata-kata langsung. Anda juga dapat melihat tanda-tanda secara fisik atau mengalami sebuah sinkronisitas.

Ciri khas suara malaikat pembimbing selalu tenang, damai, bijaksana penuh kasih, dan lembut. Mereka tidak pernah menanamkan rasa takut, kecemasan, atau kebencian. Kadang-kadang pesan yang mereka kirim tidak sepenuhnya bisa diterima akal atau mungkin bersifat simbolis daripada literal. Anda perlu menelusuri lebih jauh dengan membersihkan nafsu ego dan intuisi untuk bisa menerima suara dari malaikat pembimbing Anda.

Menuju pencerahan spiritual tidaklah mudah, banyak orang yang masih terjebak dalam kegelapan karena tidak mampu mengendalikan nafsunya sendiri. Memahami suara-suara ego, intuisi, dan malaikat pembimbing membutuhkan latihan kesabaran ekstra sepanjang hidup Anda. Dengan terus melatih mengembangkan spiritualitas dalam kehidupan ini dan belajar banyak dari pengalaman Anda sendiri, maka Anda akan semakin cepat menemukan kesadaran spiritual.

Sumber :
Bramardianto.com

Copyright ©2016. Bramardianto.com

www.msfirmansyah.blogspot.com
www.baitulquran-magetan.com

#PERSONALITY-COMMUNITY-LIFE

Randy Pausch, 47 tahun, seorang dosen ilmu komputer dari Universitas Mellon, United States meninggal akibat kanker pankreas yang dideritanya pada 2008 silam. Di akhir hidupnya ia menulis sebuah buku yang berjudul "The Last Lecture" (Pengajaran Terakhir) yang menjadi salah satu buku best-seller di tahun 2007. Dan apa yang menjadi warisan yang ditinggalkannya?

Di dalam sebuah surat untuk istrinya, Jai, dan anak-anaknya, Dylan, Logan dan Chloe, ia menuliskan secara indah mengenai  'panduan menuju kehidupan yang lebih baik' untuk diikuti istri dan anaknya.
Semoga Anda diberkati melalui tulisan ini.

KUNCI UNTUK MEMBUAT HIDUP ANDA LEBIH BAIK

PERSONALITY:
1. Jangan membandingkan hidup Anda dengan orang lain karena Anda tidak pernah tahu apa yang telah mereka lalui
2. Jangan berpikir negatif akan hal-hal yang berada diluar kendali Anda, melainkan salurkan energi Anda menuju kehidupan yang dijalani saat ini, secara positif
3. Jangan bekerja terlalu keras, jangan lewati batasan Anda
4. Jangan memaksa diri Anda untuk selalu perfect, tidak ada satu orang pun yang sempurna
5. Jangan membuang waktu Anda yang berharga untuk gosip
6. Bermimpilah saat anda bangun (bukan saat tertidur)
7. Iri hati membuang-buang waktu, Anda sudah memiliki semua kebutuhan Anda
8. Lupakan masa lalu. Jangan mengungkit kesalahan pasangan Anda di masa lalu. Hal itu akan merusak kebahagiaan Anda saat ini
9. Hidup terlalu singkat untuk membenci siapapun itu. Jangan membenci
10. Berdamailah dengan masa lalu Anda agar hal tersebut tidak menganggu masa ini
11. Tidak ada seorang pun yang bertanggung jawab atas kebahagiaan Anda kecuali Anda
12. Sadari bahwa hidup adalah sekolah, dan Anda berada di sini sebagai pelajar. Masalah adalah bagian daripada kurikulum yang datang dan pergi seperti kelas aljabar (matematika) tetapi, pelajaran yang Anda dapat bertahan seumur hidup
13. Senyumlah dan tertawalah
14. Anda tidak dapat selalu menang dalam perbedaan pendapat. Belajarlah menerima kekalahan

COMMUNITY:
15. Hubungi keluarga Anda sesering mungkin
16. Setiap hari berikan sesuatu yang baik kepada orang lain
17. Ampuni setiap orang untuk segala hal
18. Habiskan waktu dengan orang-orang di atas umur 70 dan di bawah 6 tahun
19. Coba untuk membuat paling sedikit 3 orang tersenyum setiap hari
20. Apa yang orang lain pikirkan tentang Anda bukanlah urusan Anda
21. Pekerjaan Anda tidak akan menjaga Anda di saat Anda sakit, tetapi keluarga dan teman Anda. Tetaplah berhubungan baik

LIFE:
22. Jadikan Tuhan sebagai yang pertama dalam setiap pikiran, perkataan, dan perbuatan Anda
23. Tuhan menyembuhkan segala sesuatu
24. Lakukan hal yang benar
25. Sebaik/ seburuk apapun sebuah situasi, hal tersebut akan berubah
26. Tidak peduli bagaimana perasaan Anda, bangun, berpakaian, dan keluarlah!
27. Yang terbaik belumlah tiba
28. Buang segala sesuatu yang tidak berguna, tidak indah, atau mendukakan
29. Ketika Anda bangun di pagi hari, berterima kasihlah pada Tuhan untuk itu
30. Jika Anda mengenal Tuhan, Anda akan selalu bersukacita. So, be happy:)

Saat Anda mempelajari semua hal di atas, bagikan tulisan ini kepada orang" yang Anda cintai, teman" sepermainan Anda, teman" kantor, maupun orang" yang tinggal dengan Anda. Pengetahuan ini tidak hanya akan memperkaya Anda tetapi, orang disekeliling Anda.

Ingat, KITA HADIR UNTUK MEMBAGI HAL" YANG BAIK.....!!!!!!

www.msfirmansyah.blogspot.com
www.baitulquran-magetan.com

#Selamat Hari Ibu

Selamat Hari Ibu
        
    NASEHAT - IBU 

Suatu pagi, seorang anak gadis bertanya pd ibunya :

" Ibu, Ibu kok selalu terlihat cantik, Aku ingin seperti Ibu, beritahu Aku caranya."
dengan Senyum haru dan Tatapan lembut, Si Ibu menjawab ;

" Untuk bibir yang menarik, ucapkanlah perkataan yang baik".

" Untuk pipi yang lesung, tebarkanlah senyum yang ikhlas kepada siapa pun… "

" Untuk mata yg indah menawan, lihatlah slalu kebaikan orang lain "

" Untuk tubuh yang langsing, sisihkanlah makanan untuk fakir miskin… "

" Untuk jemari tangan yang lentik menawan, hitunglah kebajikan yang telah diperbuat orang kepadamu…"

" Untuk wajah putih bercahaya, bersihkanlah kekotoran batin… "

" Anakku.....
Janganlah sombong akan kecantikan fisik karena itu akan pudar oleh waktu.
Kecantikan dan Perilaku tdk akan pudar walau oleh kematian.

Biasakan mengucapkan 4 kata kepada siapapun dng santun ;
- Terima Kasih.
- Maaf.
- Tolong dan
- Permisi.

🌟Jika kamu BENAR, maka kamu tidak perlu marah.

🌟Jika kamu SALAH, maka kamu wajib minta maaf.

🌟Kesabaran dengan keluarga adalah KASIH.

🌟Kesabaran dengan orang lain adalah HORMAT.

🌟Kesabaran dengan diri sendiri adalah KEYAKINAN.

🌟Kesabaran dengan TUHAN adalah IMAN.

🌟Jangan terlalu mengingat masa lalu, karena hal itu akan membawa AIR MATA.

🌟Jangan terlalu memikirkan masa depan, karena hal itu akan membawa KETAKUTAN.

🌟Jalankan hidup ini dengan senyuman, karena hal itu akan membawa KECERIAAN ..!

🌟Setiap ujian dalam hidup ini bisa membuat kamu pedih atau lebih baik.
🌟Setiap masalah yg timbul bisa menguatkan atau menghancurkan.

🌟Pilihan ada padamu, apakah kamu akan memilih menjadi korban atau pemenang.

🌟Carilah hati yang indah, bukan wajah yang cantik.

🌟Hal-hal yang " Indah tidak selalu baik, tapi hal-hal yang baik akan selalu Indah "

  SeLamat  Hari Ibu

www.msfirmansyah.blogspot.com
www.baitulquran-magetan.com

#True Leader


"A true leader is, someone who can answer these 2 questions,
1. What's your plan to develop yourself?
2. What's your plan to develop people?"
(John c. Maxwell)


www.msfirmansyah.blogspot.com
www.baitulquran-magetan.com

GROUNDING & BALANCING MEDAN ENERGI TUBUH

By Group WA KAT Happiness

Sebagai seorang praktisi penyembuhan, profesi healer /terapist tentu saja saya sering bertemu dan berinteraksi dengan orang-orang yang datang dengan berbagai ragam masalah yang dimilikinya..

Mereka yang datang kepada saya pastilah orang-orang yang sedang dalam kondisi LOW ENERGY, yang secara "Automatically Absorp"..
(menyerap energi positif saya dalam rangka untuk "healing fullfill")

Dan jika saya tidak mampu menetralisir medan energi tubuh saya, maka saya beresiko mengalami LOSS ENERGY..yang bisa menyebabkan daya tahan/imunitas tubuh saya menurun, lemah, rapuh, dan mudah sakit-sakitan..

Maka bagi saya, setiap healer wajib mengetahui cara mengelola energi tubuh mereka sendiri, dengan berbagai teknik yang nyaman dan sesuai dengan dirinya..

Ini adalah resiko yang mau tidak mau, sadar atau tidak, suka atau tidak, dimiliki oleh para praktisi penyembuhan (Dokter, Psikiater, Psikolog, Hypnotherapist, Tabib), dan terapis penyembuhan lainnya..

Dalam setiap ritual agama, semua jenis ritual hampir semuanya sudah mengajarkan dan mengajak diri kita agar kita secara rutin melakukan "Grounding & Balancing" untuk menetralisir medan energi tubuh agar kembali ke zona awal, sebelum kita melakukan proses terapi/penyembuhan..

Grounding & Balancing tersebut bisa berupa puasa, sholat, wirid, zikir, meditasi, yoga, tai chi, do'a rosario, dlsb.

Ibarat klien hendak membuang "sampah" /kotoran, tugas kita adalah memunguti sampah-sampah dan kotoran mereka, lalu kita "memunguti" dan membuang ketempat pembuangan sampah, dan ini yang seringkali dialami oleh para penyembuh, tanpa disadari para healer justru menjadi tempat pembuangan sampah/kotoran/energi negatif dari klien nya..

Sehingga tidak sedikit dijumpai, para praktisi healer meninggal dunia dalam kondisi sakit parah di bidang yang dikuasainya..

Ada yang bertanya kepada saya, bagaimana cara saya bisa mengelola dan menetralisasi medan energi tubuh saya agar senantiasa dalam kondisi POSITIVE HIGH ENERGY?

Sederhana caranya..
Setiap selesai menterapi klien, saya membiasakan diri melakukan ritual pembersihan energi negatif yang sempat nempel(menyelimuti tubuh saya) akibat interaksi dengan klien dengan segera bergegas mengambil air wudhu..

Lalu saya niatkan untuk membasuh dan membersihkan seluruh tubuh saya dari ujung kaki hingga kepala dari segala jenis sampah/kotoran/energi negatif, dengan tingkat sensualisasi dan kekhusyukan tingkat tinggi..

Sehingga saat saya membasuh tubuh, saya bisa "melihat" dan "merasakan" segala jenis sampah/kotoran/energi negatif itu luntur /lepas dari tubuh saya..berupa cairan hitam yang kadang terlihat sangat mengental dalam "sensualisasi" saya..

Setelah itu saya akhiri ritual pembersihan energi negatif dengan sholat..

Sholat saya kerjakan dengan niat untuk "menyerahkan" segala hasil dari upaya yang sudah saya lakukan, dan mengakhirinya dengan "sujud syukur" atas segala nikmat dan keajaiban hidup yang tlah Tuhan limpahkan kepada saya hingga saat ini..

Bagi saya, SHOLAT adalah bentuk GROUNDING & BALANCING yang bukan saja bermanfaat untuk menetralisir medan energi tubuh, tapi juga bermanfaat untuk menjaga pikiran/perasaan kembali positif..

Sehingga, mind, body & soul, saya kembali tenang, hening, damai, happy, dan penuh cinta..😍

Let's Transform!

www.msfirmansyah.blogspot.com
www.baitulquran-magetan.com

Musholla McD

Pendekatan Emosi si McDCEO wordsSenin, 11 April 2016Ada yang menarik dari apa yang dilakukan McD akhir-akhir ini. Gerai ayam cepat saji 24 jam ini mendadak menampangkan logo musholla hampir disemua outletnya. Tidak tanggung-tanggung, simbol musholla dipajang berdampingan dengan penampang logo utama mereka. Lambang musholla tersebut sangat tegas berada didepan outlet mereka.Tak hanya sampai disitu, penunjuk arah menuju musholla pun terpasang jelas. McD seakan ingin memberitahu banyak orang bahwa "kami menyediakan musholla lho".Musholla bukan hal baru di McD. Namun meletakkan simbol musholla di depan outlet adalah hal yang baru. Setidaknya, ada beberapa hal yang yang dapat kita pelajari dari pendekatan ini.1. Membesarnya pasar Muslim.Langkah McD menempatkan logo musholla pasti bukan tanpa alasan. Korporasi besar seperti McD pasti hanya akan melakukan sebuah pendekatan bisnis yang tentunya berdampak pada perspektif finansial mereka. Langkah bisnis ini tentulah lahir dari sebuah riset panjang yang terukur.McD berusaha memberikan pembeda pada outlet saingannya : KFC. Jika KFC memiliki kekuatan besarpada menu-menu "makan besar", maka McD memikuh menyerang ruang antara jam makan besar. Jika kita amati, menu-menu McD cenderung menyajikan light meal, atau kudapan ringan. Ini juga yang membuat McD jadi pilihan anak muda yang ingin nongkrong namun tak ingin makan berat.Walau ini adalah strategi, tetapi, menumpuk anak muda terlalu banyak juga membawa dampak yang lain : sales kecil. Seperti yang kita ketahui, anak muda dengan kantung seadanya, akan memilih duduk 3 jam menikmati wifi hanya dengan memesanFrench Fries dan McFlurry. Kondisi ini memaksa McD untuk mulai memperhatikan pasar keluarga.Dalam terawang Saya, mungkin McD melakukan riset panjang. Keluarga muda yang cenderung konsumtif dan memiliki anak yang banyak berasal dari kalangan Islam terdidik. Guna menyedot perhatian dari kalangan muslim, tak ada salahnya McD melakukan pendekatan emosi ini : menampilkan logo musholla pada gerainya.McD seakan ingin berbahasa kepada pasar,"datanglah ke gerai kami, disini ada tempat bermain untuk anak-anak, ada tempat makam yang enak, dan juga tersedia musholla yang nyaman untuk keluarga Anda".Pendekatan McD ini seyogyanya kita jadikan "riset gratis" bagi UKM, tentang emosi pasar yang bergerak saat ini.2. Respon aktif dari gerakan anti-Amerika.Sebenarnya Saya enggan membahas ini, namun kitatidak bisa menutup mata bahwa McD terkena imbas dari gerakan boikot anti-Israel dan anti-Amerika. Saya tidak pada posisi menjelaskan hal ini lebih lanjut, namun itulah yang kita dengar sehari-hari. Dan opini tersebut keras berhembus dikalangan muslim.Alih-alih menangkal berita ini, McD dengan sigapnyamelakukan hal yang menurut Saya diluar dugaan. Secara gamblang dan berani, McD mempertegas kehadiran Musholla di setiap gerainya. McD seakan menyerahkan opini ke pasar,"Kami mengurus sertifikat Halal MUI, kami menyediakan musholla, kami menyambut kehadiran sahabat muslim untuk makan disini, silakan mau anti kami atau tidak."3. Benefit Fisik, Benefit Emosi dan Benefit Spritual.McD adalah gerai yang sangat menjaga benefit fisik dari produk. Pertemuan Saya dengan "alumni" McD adalah pertemuan yang selalu membahas bagaimana luar biasanya mereka menjaga kualitas produk. Tetapi mereka tidak berhenti sampai disana.McD kemudian melanjutkan pendekatan kepada pendekatan emosi. Ini adalah sebuah pelajaran yangberharga, bahwa pendekatan emosi juga memberi nilai pada bisnis itu sendiri.Benefit Emosi ini pun dilanjutkan dengan benefit spritual. Musholla. McD ingin menjadi pilihan tempatbagi keluarga muslim untuk berkumpul bercengkrama.Jika bisnis sebesar McD melakukan pendekatan ini, masihkah kita ingin menghindar untuk menyiapkan Musholla?
Rendy Saputra CEO KeKe Group

www.msfirmansyah.blogspot.com
www.baitulquran-magetan.com

#Bisnis Membawa Berkah

Dari kapten yadi 👇👇

BISNIS Anda TIDAK BERKAH? Mungkin 3 Hal Ini Penyebabnya!

Berkah secara bahasa artinya bertambah kebaikan. Itu berarti, bisnis yang berkah tentu memberikan tambahan kebaikan bagi ownernya, karyawan, vendor, dan mitra bisnis.

Namun, apa jadinya jika ternyata bukan kebaikan yang kita dapatkan dari bisnis yang dijalani. Tapi masalah yang terus datang. Mulai dari cashflow defisit, pembayaran piutang tak lancar, utang terus menumpuk, karyawan yang bermasalah, hingga keharmonisan keluarga pun terganggu. Ada apa ini?

Sejak tahun 2013, kami banyak berhubungan dengan pengusaha, baik level startup maupun small medium. Dilihat dari perjalanan usahanya, ada yang terus tumbuh, ada juga yang layu sebelum berkembang. Pengusaha yang terus tumbuh pun tampak dari luaran saja, tetapi dalamnya mengalami problem yang luar biasa. Inilah yang disebut bisnisnya tidak BERKAH. Mengapa bisa terjadi seperti itu?

Ada beberapa penyebab sebuah bisnis tidak berkah. Kami ingin berbagi tiga hal fundamental yang menjadi sebab bisnis tidak mendapatkan keberkahan dari Allooh SWT.

Pertama, action dulu sebelum tahu ilmunya. Memang betul, untuk menjadi pengusaha itu dibutuhkan keberanian mengambil resiko bisnis sehingga seorang pengusaha bisa langsung action membuka dan mengembangkan bisnisnya. Namun tidak berhenti hanya memiliki keberanian saja. Dibutuhkan skill, mental dan pengetahuan yang cukup. Terutama pengetahuan tentang ilmu jual-beli sesuai syariat Islam.

Ada istilah ilmu qobla amal yaitu memahami ilmunya dulu sebelum beramal/bertindak. Sangat berbahaya ketika seorang pengusaha asal action sebelum mengetahui hukumnya di dalam pandangan Islam.  Jika demikian, yang akan terjadi adalah tidak mempertimbangkan lagi halal dan haram melainkan yang jadi pertimbangannya adalah manfaat. Disinilah bisnis yang dikembangkan tidak akan mendapatkan keberkahan, karena bisnis bukan hanya urusan untung rugi tetapi surga dan neraka.

Kedua, gaya hidup. Saat usaha mulai berkembang dan hasilnya mulai terlihat, mereka ingin terlihat kaya. Mereka tidak bisa lagi membedakan mana yang disebut keinginan, mana yang disebut kebutuhan. Mereka memperturutkan hawa nafsunya. Akhirnya cash out nya membengkak dan meningkat drastis lebih besar dibandingkan dengan cash in nya. Disinilah mulai terjadi permasalahan. Permasalahan yang terjadi terus menerus seolah tidak ada ujungnya. Bahkan yang bermasalah bukan saja dalam perusahaan, bahkan dalam keluarga dan rumah tangga. Jika ini yang terjadi, bisa dipastikan bisnisnya tidak membawa keberkahan.

Ketiga, membiasakan berutang. Inilah penyebab yang bisa mematikan semuanya. Kenapa bisa seperti itu? Kalau kita pelajari, ada tabiat dari utang yang terkadang tidak disadari oleh mereka. Apa itu? Tabiat dari utang itu adalah akan semakin bertambah setiap waktunya, sampai pada satu titik mereka tidak mampu membayarnya. Dan hampir semua utang saat ini bisa dipastikan mengandung riba. Kalau sudah begitu, tinggal tunggu saja kehancurannya. Hal ini sudah jelas dalam al Qur'an yang menyatakan bahwa Allah SWT yang akan menghancurkan harta riba. Naudzubillah..

Inilah penyebab yang ke-3 sebuah bisnis tidak mendapatkan keberkahan. Bisnis yang tidak berkah bisa dipastikan akan hancur alias bangkrut.


www.msfirmansyah.blogspot.com
www.baitulquran-magetan.com

#Optimisme Realitas

TERIMA APA ADANYA
@salimafillah

Di antara begitu banyak taujih Rabbani kepada Rasulullah ﷺ, ada sebuah ayat pendek yang menurut Sayyid Quthb dalam Fii Zhilaalil Quran menghimpun akhlaq-akhlaq asasi yang harus dimiliki oleh para da'i dalam menghela bahtera dakwahnya di gelapnya lautan fitnah.

"Jadilah engkau pemaaf dan perintahkan kepada yang ma'ruf, serta berpalinglah daripada orang-orang yang jahil." (QS Al A'raf: 199)

Fakhruddin Ar Razi dalam Tafsirnya mengutip Imam Ja'far Ash Shadiq yang mengatakan tentang firman Allah ini, "Tidak ada ayat-ayat Al Quran tentang makarimal akhlaq yang lebih luas maknanya daripada ayat ini."

Dalam pembahasan balaghah, ayat ini sering dijadikan contoh yang sempurna untuk ijaz qishar.

"Ijaz adalah", demikian menurut penulis Kitab Al Balaghatul Wadhihah, 'Ali Al Jarim dan Musthafa Amin, "Mengumpulkan makna yang banyak lagi berlapis-lapis dalam kata-kata yang sedikit dengan jelas dan fasih."

Ada dua jenis ijaz yakni qishar dan hadzf. Qishar maknanya peringkasan lafazh. Kalimatnya utuh namun pendek dengan tiap bagiannya mengandung makna yang berlipat dan bertingkat-tingkat. Adapun hadzf adalah membuang sebagian kata atau kalimat dengan syarat ada qoriinah yang menunjukan bahwa lafazh yang dibuang tersebut hakikatnya ada.

Di antara mufassirin, yang amat teliti menunjukkan betapa paripurnanya ijaz qishar di dalam Surat Al A'raaf ayat ke-199 ini adalah Al 'Allamah 'Abdurrahman ibn Nashir As Sa'di, Guru Syaikh Al 'Utsaimin dalam karyanya Taisirul Karimir Rahman fi Tafsiri Kalamil Mannan.

Maka bagian pertama ayat ini "Khudzil 'Afwa", mencakup makna "Terimalah kaummu apa adanya, maklumilah kekurangan-kekurangan mereka, maafkan kesalahan-kesalahannya, jangan bicara pada mereka dengan apa yang belum mereka fahami, dan jangan bebani mereka dengan apa yang belum mereka sanggupi."

Menerima kaumnya apa adanya adalah dengan tak berbanyak-banyak mengeluhkan keadaan, namun tetap melihat kondisi itu sebagai suatu kenyataan yang mungkin untuk diubah. Ianya bahkan diikuti upaya untuk memetakan secara cermat segala kekuatan dan kelemahan serta peluang dan tantangan. Rasulullah ﷺ memperhatikan dengan cermat siapakah yang terlebih dahulu mungkin untuk diajak kepada Tauhid beserta faktor-faktor yang akan memudahkan sampainya dakwah, dan beliau pula mengenali siapa-siapa yang berpotensi menjadi penentang dakwah.

Rasulullah ﷺ pun memaklumi kekurangan para sahabat dengan menjadikan segala ketaksempurnaan itu sebagai hal yang harus dikelola dengan baik dalam menata barisan dakwah, atau bahkan jika mungkin mensinergikannya menjadi kekuatan. Demikian pula beliau memaklumi kekurangan-kekurangan musuh, yang hal ini sangat membantu beliau untuk merumuskan strategi tabligh.

Beliau juga ditaujih untuk memaafkan kesalahan-kesalahan yang terjadi dari kaumnya bersebab kurangnya ilmu, dangkalnya pemahaman, dan sedikitnya pengalaman. Bersama berjalannya waktu, dengan tarbiyah yang baik, kesalahan-kesalahan itu akan menjadi pengalaman yang amat berharga untuk dipetik pelajarannya.

Rasulullah ﷺ juga memulai dakwahnya dengan perkara-perkara yang dimengerti oleh kaumnya. Wahyu pertama yang turun bahkan terlebih dahulu menyebut "Rabb" sebagaimana difahami bangsa Arab dan tak langsung mengenalkan Allah sebagai satu-satunya "Ilah". Beliau juga memulainya dengan hal yang mampu dikerjakan oleh para sahabat; menyambung kekerabatan, berbuat baik kepada tetangga, para faqir, dan yatim, lalu mengimani Allah dan hari kemudian yang di sana segala perbuatan akan dipertanggungjawabkan.

Ketikapun mereka sudah memahami bahwa Allah adalah satu-satunya sesembahan bagi mereka, tiada sekutu bagiNya; berhala-berhala kaum 'Arab yang tegak kukuh di sekitar Ka'bah bukan langsung dihancurkan sebab perubahan jiwa jauh lebih penting dari perubahan lahiriah.

Barulah di tahun ke-21 dari dakwah beliau, setelah hati penduduk Makkah diinsyafkan, patung-patung itu dihancurkan bahkan oleh tangan-tangan yang semula memujanya.

Adapun bagian kedua dari ayat yang sungguh jawami'ul kalim, ringkas namun padat maknanya ini, "Wa'mur bil 'Urfi", meliputi arti
"Jadilah engkau Imam dalam perkara-perkara yang kebaikannya telah dikenal oleh akal sehat manusia, agar engkau dapat memimpin mereka menuju kebaikan yang hanya dari Allah-lah tata aturannya.

"Secara garis besar, kebajikan dibagi menjadi dua menurut asal timbangannya. Pertama, Al 'Urf atau Al Ma'ruf adalah kebajikan yang seluruh akal sehat manusia mengenal dan mengakui bahwa ia adalah baik. Jujur, adil, amanah, tepat janji, disiplin, dermawan, tawadhu', tekun, menghormati yang tua, menyayangi yang muda, menyantuni para faqir, merawat anak yatim, dan sebagainya adalah Al Ma'ruf.

Yang kedua adalah Al Khair, yang di sana mencakup segala kebaikan yang ditetapkan oleh Allah sebagai bagian khusus dari pengabdian kepadaNya. Bersaksi bahwa tiada sesembahan yang berhak diibadahi selain Allah, menunaikan shalat, zakat, puasa, serta haji sesuai dengan syarat, rukun, wajib, sunnah-sunnahnya serta mengenal pembatalnya adalah bagian dari Al Khair. Kedua hal ini diisyaratkan oleh firman Allah berikut.

"Dan hendaklah ada segolongan di antara kalian, satu kumpulan manusia yang mengajak kepada hal-hal yang baik (khair), memerintahkan kepada yang ma'ruf, serta mencegah dari perbuatan munkar. Dan yang demikian itu adalah golongan yang akan beruntung." (QS Ali 'Imran [3]: 104)

Dalam ayat ini, arahan Allah tentang "Al Khair" adalah agar diserukan, dianjurkan, dihimbaukan, diajakkan. Sebab ukurannya dari sisi Allah, dakwah kepadanya haruslah bertahap dan berderajat-derajat.

Memaksakan bagian "Al Khair" yang mahdhah ini hanya akan menyuburkan kemunafikan. Adapun "Al Ma'ruf" dapatlah diperintahkan, diundangkan, bahkan diatur dan dipaksakan agar pelaksanaannya maksimal. Mereka yang melanggar kejujuran, keadilan, kedisiplinan, serta hak-hak kaum membutuhkan dapat pula dipidanakan.

Adalah Rasulullah ﷺ orang yang paling dikenal kepeloporannya dalam kebajikan-kebajikan yang ma'ruf di antara kaumnya, sehingga dengan begitu pula beliaulah orang yang paling layak untuk mengajak manusia pada hal-hal yang khair sifatnya; mengesakan Allah, mendirikan shalat, menunaikan puasa, haji, dan lainnya.

Sedang bagian ketiga, "Wa A'ridh 'anil Jahilin", mengandung pengertian "Diamkanlah mereka, ucapkanlah "Salaamaa" jika mereka mengajak berbicara, berlalulah dari mereka dengan cara yang mulia, balaslah perbuatan buruk mereka dengan yang lebih baik.

"Ya Allah, susurkan dan susulkan kami di jalan dakwah beliau ﷺ. Gambar Kota Makkah jelang fajar, dari atas Gua Hira dan Jabal Nur.

www.msfirmansyah.blogspot.com
www.baitulquran-magetan.com

Break The Limit

🍀💖 "Break The Limit"💖🍀

Beberapa hari yang lalu saya berkesempatan memberikan training di Bandung . Karena acara dimulai jam 13.00 maka saya berangkat dari Jakarta pukul 9.30. Ketika mulai memasuki tol ke arah Sadang, di belakang saya ada sebuah mobil Lexus berwarna hitam yang melaju dengan kecepatan tinggi. Tetapi yang saya suka walaupun ia melaju dengan kecepatan tinggi, ia tidak memaksakan kehendak. 

Jika mobil di depannya tidak mau memberi jalan, maka ia yang mengalah dengan mengambil jalan ke kiri dahulu baru kemudian balik lagi ke jalur kanan.

Supaya tidak ngantuk karena saya menyetir sendirian dan tertarik dengan cara menyetir si mobil hitam ini, iseng-iseng saya membuntuti mobil tersebut dari belakang. Saya ikuti cara ia menyetir, termasuk kecepatannya. Ketika tidak ada mobil lain di tol, kecuali mobil tersebut dan mobil saya, mobil hitam tersebut menambah kecepatannya. Karena sedang membututi, tanpa sadar saya ikut menambah kecepatan mobil saya.

Ketika saya melihat panel kecepatan, menunjukkan angka 160 km/jam. Padahal selama ini, kecepatan tercepat yang pernah saya tempuh adalah 140 km/jam, saya tidak berani melaju diatas itu. 

Tapi dengan adanya mobil yang saya ikuti, saya bisa tembus rekor kecepatan mobil saya. Sesuatu yang sulit saya lakukan jika tidak ada sparringnya.

Karena saya berhenti di suatu tempat, saya kehilangan mobil hitam tersebut. Ketika saya mulai memacu kendaraan lagi, saya coba untuk berlari 160 km/jam lagi. Saya berhasil mencapai kecepatan tersebut tetapi tidak berani terlalu lama karena belum terbiasa. 

Ketika kemudian ada mobil lain lagi yang melaju dengan kecepatan tinggi dan saya buntuti, saya bisa masuk lagi ke 160 km/jam dengan durasi yang cukup lama.

Sama seperti kehidupan ini, seringkali kita merasa sudah maksimal melakukan sesuatu. Kita merasa tidak mungkin lagi melakukan sesuatu yang lebih baik lagi. Namun kalau kita mempunyai sparring partner yang lebih hebat dari kita, entah itu seorang atasan, seorang coach, seorang mentor, role model atau apapun, maka kita bisa terpacu untuk mendapatkan hasil yang lebih baik lagi.

Namun jika kita belum matang belajar dari sparring partner kita dan mencoba untuk mandiri, mungkin agak sulit bagi kita untuk terus berada di kondisi sama seperti ketika ada sparring partner. Nantinya jika kita sudah mempunyai pola dan terbiasa, barulah kita mulai bisa mandiri.

Robert Kiyosaki mengatakan bahwa PENGHASILAN SESEORG ditentukan 5 ORG TERDEKATNYA. Ilustrasi saya mengenai kecepatan mobil bisa menjelaskan pernyataan dari Robert Kiyosaki tersebut. 

Jika orang-orang di dekat kita hanya biasa-biasa saja, maka sulit bagi kita untuk melakukan sesuatu yang luar biasa. Namun kalau kita biasa tetapi di sekeliling nya luar biasa, maka kita akan terpacu untuk juga menjadi luar biasa.

Apakah ada penjelasannya secara Science ???

Ternyata ada. Di dalam otak manusia ada sekumpulan sel syaraf yang disebut Mirror Neuron, yang bertugas meniru apa yang dilakukan oleh orang lain. 

Jika di sekelilingnya orang hebat atau luar biasa, maka Mirror Neuron kita akan meniru mereka sehingga menjadikan kita juga hebat dan luar biasa. Kalau sebaliknya, maka Mirror Neuron-pun juga akan meniru yang sebaliknya.

– Siapa MOBIL HITAM yang akan anda ikuti agar bisa menembus kecepatan anda selama ini ???

– Siapa ORG HEBAT dan LUAR BIASA yang akan anda ikuti agar bisa menembus batas yang selama ini membatasi hidup anda ???

TEMUKAN ORG2 TSB,  Ikuti, Berteman dan Pelajari bagaimana orang orang sukses ini memandang dirinya, bagaimana keyakinan dan nilai-nilai kehidupan yang ia pegang, bagaimana ia membangun kapabilitasnya, bagaimana tingkah lakunya, maka anda akan mendobrak batas yang selama ini membatasi hidup anda !!!  

Allahua'lam....

Selamat berpacu dalam kebaikan..🌸🌸🌸✊🏻

www.msfirmansyah.blogspot.com
www.baitulquran-magetan.com

Orang hebat

Orang Hebat yang Merusak Tatanan

CEO words
Senin, 4 April 2016

Sekitar beberapa pekan yang lalu, sahabat Saya menelpon di tengah malam. Karyawannya yang terbilang hebat memutuskan untuk resign. Hal ini tidak tiba-tiba, kawan Saya sudah lama mengeluhkan tentang sikapnya yang tidak mau ikut aturan, namun hebat di sisi yang lain.

Sebelum Saya membeberkan jawaban Saya, alangkah baiknya Saya menjelaskan duduk persoalannya secara lengkap.

Karyawan yang dimaksud oleh kawan Saya ini termasuk orang lama di perusahaannya. Dia memiliki keahlian dalam membangun arus pengunjung ke restoran miliknya. Ramainya restoran tidak lepas dari kekuatannya dalam melobi banyak tamu rombongan.

Namun ada yang kurang dari sosok ini. Dirinya merasa paling berjasa, dan relatif selalu menuntut ini itu ke organisasi. Ancaman pengunduran diri selalu dilontarkan agar benefit naik. Biasanya, owner memilih untuk terus mempertahankan sang karyawan "hebat".

Seiring besarnya restoran, SDM pun bertambah, sang karyawan hebat ini kemudian mulai terlihat tidak pandai dalam memimpin orang. Beberapa training kepemimpinan sudah diselenggarakan, namun dia memutuskan untuk tidak hadir. Dia enggan mendidik tim. Kehebatannya benar-benar di keterampilan individu.

Akhirnya manajemen memutuskan untuk merekrut mantan Manajer dari sebuah restoran besar kenamaan. Sang karyawan hebat pun merasa dinomor duakan. Sikapnya makin berbenturan dengan organisasi. Datang terlambat, meeting tidak hadir, ijin se enaknya. Namun demikian, dia tahu bahwa kekuatannya ada pada menghadirkan pengunjung, maka dia tetap bekerja serius melobi rombongan-rombongan wisatawan di akhir pekan. Kawan Saya pun dilema.

"Rend, orangnya hebat, memang OK banget ngedatangin orang, tapi aku ini banyak gak didengar, kordinasi sama yang lain gak bisa, ngerusak sistem, yang lain jadi ketularan suka seenaknya"

Saya pun memberikan pendapat, dengan memaparkan beberapa poin,

1. Jalannya organisasi harus bergantung pada sistem, bukan pada individu.

Saya bilang ke teman Saya, mau sampai kapan disandera sama karyawan. Sekarang dia minta pengunduran diri, dan ini sudah kesekian kalinya. Permintaan pengunduran diri selalu berbuntut pada minta naik gaji dan fasilitas. Dan sekarang dia mau coba lagi.

Lalu kemudian, bagaimana jika suatu saat karyawan Anda meninggal dunia, apakah bisnis ini mau di stop? Menurut Saya, adakalanya memang SDM itu harus pergi meninggalkan organisasi. Natural saja.

2. Organisasi harus lebih utama dari individu.

Dalam organisasi itu, gak boleh ada orang hebat, lalu ang lain penggembira. Didalam organisasi itu, yang ada adalah tim yang hebat. Tim yang saling mendukung. Tidak boleh ada sosok yang merasa lebih berjasa dari yang lainnya.

Jika ada orang yang merasa lebih berjasa dan hebat, itu penyakit. Biasanya dia bertindak seenaknya. Sesuai seleranya. Padahal organisasi punya aturan dan mekanisme.

Tidak hadir meeting, tidak hadir training, tidak melaksanakan briefing tim, itu semua menghambat laju organisasi. Jika urusannya hanya traffic pengunjung, organisasi dapat melakukan rekrutmen. Organisasi tidak akan berakhir karena kehilangan 1 orang.

3. Pembangkangan itu menular.

Jika ada orang hebat yang membangkang, terkadang kita masih punya toleransi. Namun yang mengerikan itu, jika yang membangkang adalah mereka yang memang tidak perform. Ini gawat.

Orang hebat yang berlaku se enaknya akan ditiru oleh teman-teman yang lainnya. "Itu dia telat gak papa!", akhirnya telat semua. Organisasi tidak mengenal istilah previlage : "dia boleh melanggar aturan, karena dia orang hebat".

Maka, dari 3 paparan diatas, Saya rekomendasikan ke sahabat Saya untuk menerima pengunduran diri karyawan hebatnya. Dan sang karyawan pun tekejut, kok bosnya gak nahan-nahan dia lagi. Hehehehe...

*****

Sudah saatnya UKM itu tegas. Jangan mentang-mentang orang lama, dielus-elus. Jangan mentang-mentang orang lama, terus gak ditegur, gak di upgrade untuk lebih baik. Jangan mentang-mentang ada SDM hebat, terus Anda jadi terdikte. Jangan sampai.

Jika ada orang hebat yang merusak tatanan. Tegur saja baik-baik. Jika masih tidak mau ikut aturan, pecat saja. Keberlanjutan organisasi lebih penting daripada kehebatan individu.

Rendy Saputra
CEO KeKe Busana

www.msfirmansyah.blogspot.com
www.baitulquran-magetan.com

Tarbiyah Aulad

KH Rahmat Abdullah (alm)

1. Anak2mu bukan pilihanmu, mereka menjadi anak2mu bukan karena keinginan mereka, tetapi karena takdir Allah.. #QS.28:68, QS.42:49-50.

2. Karena apa yang Allah takdirkan untukmu, maka itulah amanah yang harus ditunaikan..#QS.8:27-28.

3. Orang tualah yang ingin memiliki anak dan keinginanmu adalah janjimu kepada Allah. Maka tepatilah janjimu karena akan Allah minta pertanggungjawabannya..#QS.5:1, QS.17:34, QS.13:19-24.

4. Allah tidak membebanimu melampaui kemampuanmu, maka bersungguh2lah. #QS.2:233, QS.64:16, QS.3:102, QS.22:78.

5. Allah tidak mewajibkanmu membentuk anak2mu mahir dalam segala hal, tetapi Allah mewajibkan membentuk anak2 yang sholeh terbebas dari neraka..#QS.66:6, QS.46:15.

6. Jangan berharap kebaikan dari anak2mu, bila tidak mendidik mereka menjadi anak2 yang sholeh..#QS.11:46, QS.19:59.

7. Jangan berharap banyak pada anak2mu, bila kamu tidak mendidik mereka sebagaimana mestinya..#QS.17:24.

8. Didiklah anak2mu sesuai fitrahnya..#QS.30:30.

9. Janganlah menginginkan anak2mu sebagai anak2 yang sholeh sebelum engkau menjadi sholeh lebih dahulu..#QS.61:2, QS.66:6.

10. Janganlah menuntut hakmu dari anak2mu, sebelum engkau memberi hak anak2mu..#QS.1:5.

11. Janganlah engkau menuntut hakmu dari anak2mu, sampai engkau memenuhi hak2 Allah atasmu..#QS.2:83, QS.4:36, QS.6:151, QS.17:23-24.

12. Berbuat baiklah kepada anak2mu, bahkan sebelum mereka diciptakan.

13. Janganlah engkau berpikir tentang hasil akhir dari usahamu mendidik, tetapi bersungguh2lah dalam mendidik..#QS.11:93.

14. Janganlah berhenti mendidik sampai kematian memisahkanmu..#QS.15:99

Barokallahufikum...
صبحكم الله بكل خير🌹🌹🌹

www.msfirmansyah.blogspot.com
www.baitulquran-magetan.com

#Yang Sederhana Yang Kaya


Dalam bukunya yang berjudul "The Millionaire Next Door", Danko dan Stanley membeberkan hasil penelitian mereka mengenai orang kaya di Amerika Serikat.
Yang tergolong dalam orang kaya tersebut adalah orang yang memiliki asset bersih diatas satu juta dollar.
Dan hasil yang mereka temukan cukup mengejutkan. Ternyata kebanyakan orang yang tinggal di rumah besar dan menggunakan mobil mewah bukanlah orang kaya, melainkan justru kalangan menengah.

Kebanyakan orang kaya justru hidup sederhana.

Berikut adalah 7 rahasia orang kaya yang ditemukan oleh Danko dan Stanley:

1. Orang Kaya Hidup Jauh Dibawah Kemampuan Mereka.

Banyak orang yang salah mengenai kekayaan. Kekayaan tidak sama dengan pendapatan. Apabila Anda memiliki pendapatan tinggi dan membelanjakan seluruhnya, maka Anda tidak bertambah kaya. Anda hanya hidup dengan biaya tinggi.

Orang kaya selalu menekan biaya hidup mereka, agar angkanya berada jauh dibawah penghasilan mereka. Dengan demikian maka mereka bisa menginvestasikan sebagian besar dari penghasilan mereka, agar uang bisa bekerja untuk menghasilkan lebih banyak uang bagi mereka.

2. Orang Kaya Mengalokasikan Waktu, Energi dan Uang yang Mereka Miliki Secara Efisien, Dengan Cara Yang Kondusif Untuk Membangun Kekayaan.

Orang kaya selalu menghargai waktu, energi dan uang yang dimilikinya, sehingga selalu mengatur penggunaannya secara efisien. Mereka sadar bahwa ketiga komponen yang mereka miliki inilah yang merupakan kunci untuk membangun kekayaan. Mereka juga memiliki cara tersendiri dalam mengelolahnya agar bisa menghasilkan kekayaan lebih banyak lagi.

3. Orang Kaya Percaya Bahwa Kebebasan Finansial Jauh Lebih Penting Daripada Memamerkan Status Sosial.

Kalangan menengah banyak yang menggunakan mobil dan rumah mewah, untuk menunjukkan ke orang lain bahwa mereka adalah orang kaya. Mereka sangat memperhatikan prestis ataupun gengsi.

Sebaliknya orang kaya justru menggunakan rumah dan mobil yang sederhana. Mereka tidak suka memamerkan status sosial mereka, apalagi karena hal ini akan menghabiskan banyak uang. Lebih baik uang tersebut digunakan untuk investasi.

4. Orang Tua dari Orang Kaya Tidak Menyediakan Bantuan Ekonomi Untuk Anaknya.

Orang tua dari orang kaya hanya membiayai anaknya hingga menyelesaikan pendidikannya saja. Setelah itu anak mesti mandiri secara ekonomi. Ada beberapa orang kaya yang masih mendapatkan uang untuk modal usaha, namun setelah itu mereka sudah tidak diberikan uang lagi. Mereka harus menghasilkan uang sendiri untuk biaya hidup.

5. Anak Orang Kaya Mandiri Secara Ekonomi.

Sama seperti perlakuan dari orang tuanya, maka orang kaya pun memperlakukan hal yang sama untuk anaknya. Anak hanya dibiayai hingga lulus dari pendidikannya. Anak pun dididik agar selanjutnya bisa membayar sendiri biaya hidupnya.

6. Orang Kaya Sangat Jago Dalam Menangkap Kesempatan.

Lingkungan sekitar kita penuh dengan kesempatan untuk menghasilkan uang. Mata orang kaya sangat jeli dalam melihat hal ini. Mereka selalu memanfaatkan kesempatan-kesempatan yang ada untuk menghasilkan lebih banyak uang lagi.

7. Orang Kaya Memilih Mata Pencaharian yang Tepat Bagi Mereka.

Penghasilan utama kita sudah pasti berasal dari mata pencaharian kita, oleh karena itu sangatlah penting untuk memilih mata pencaharian yang paling tepat untuk membangun kekayaan. Mata pencaharian untuk mesti sesuai dengan minat dan kemampuan yang kita miliki, serta memiliki peluang yang besar untuk berkembang di masa depan. Orang kaya selalu bisa mencari mata pencaharian yang tepat bagi mereka, sehingga mereka bisa mengembangkan kekayaan mereka

www.msfirmansyah.blogspot.com
www.baitulquran-magetan.com

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Coupons | Re-Design by PKS Piyungan